Sibulue-Bone, Pada tanggal 31 Januari 2025, Unit Samapta Polsek Sibulue melaksanakan kegiatan Pengamanan (PAM) dan program Commanderwish di Pasar Tradisional Pattiro Bajo yang terletak di Jalan Poros Pattiro Bajo, Kelurahan Moroanging, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya rutin Polsek Sibulue untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya di pusat-pusat keramaian seperti pasar tradisional yang menjadi tempat aktivitas ekonomi masyarakat.
Kegiatan pengamanan yang dilaksanakan oleh Unit Samapta Polsek Sibulue bertujuan untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif di pasar, yang sering kali menjadi tempat kerumunan warga. Pasar Tradisional Pattiro Bajo, yang terletak di salah satu jalur utama menuju Watampone, merupakan titik rawan yang memerlukan perhatian khusus terkait potensi gangguan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat).
Selain itu, dalam rangka meningkatkan kedekatan antara polisi dan masyarakat, Polsek Sibulue juga menggelar program Commanderwish, sebuah kegiatan yang memungkinkan anggota polisi untuk lebih mengenal kebutuhan masyarakat setempat. Melalui program ini, warga dapat menyampaikan harapan, keluhan, dan masukan terkait keamanan serta situasi yang terjadi di sekitar pasar.
Kegiatan pengamanan dipimpin oleh Kapolsek Sibulue dan diikuti oleh sejumlah anggota Unit Samapta yang dilengkapi dengan perlengkapan standar operasional. Mereka melakukan patroli di sekitar pasar untuk memastikan tidak ada gangguan keamanan, seperti pencurian, perkelahian antar pedagang, atau masalah sosial lainnya. Petugas juga memberikan arahan kepada para pedagang dan pengunjung pasar mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan tertib berlalu lintas.
Selain pengamanan fisik, polisi juga melakukan pengawasan terhadap aktifitas jual beli yang berlangsung di pasar, dengan tujuan untuk mencegah penyebaran berita hoaks dan menjaga situasi tetap kondusif. Kegiatan ini juga berfungsi sebagai upaya pencegahan terhadap potensi kejahatan yang mungkin terjadi, seperti peredaran barang ilegal atau tindak kekerasan.
Melalui kegiatan Commanderwish, anggota Polsek Sibulue memberikan kesempatan kepada warga pasar untuk menyampaikan berbagai aspirasi. Program ini menjadi sarana bagi masyarakat untuk menyampaikan langsung keluhan mereka kepada pihak kepolisian. Beberapa warga pasar mengungkapkan keinginan mereka untuk peningkatan fasilitas umum di sekitar pasar, seperti penataan parkir dan penerangan jalan yang lebih baik. Beberapa juga mengajukan permintaan terkait keamanan di malam hari, mengingat aktivitas pasar yang kadang berlangsung hingga larut malam.
Kapolsek Sibulue, yang memimpin kegiatan ini, menanggapi setiap masukan yang diberikan oleh warga dengan serius. Ia menyatakan bahwa kegiatan tersebut akan terus dilaksanakan untuk menciptakan komunikasi yang lebih baik antara pihak kepolisian dan masyarakat
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga Pasar Tradisional Pattiro Bajo. Mereka merasa lebih aman dan nyaman beraktivitas di pasar dengan adanya pengawasan yang dilakukan oleh petugas kepolisian. Selain itu, adanya kesempatan untuk menyampaikan keluhan atau permintaan langsung kepada pihak berwenang meningkatkan rasa keterlibatan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman.
Kegiatan pengamanan dan Commanderwish juga menjadi bukti bahwa Polsek Sibulue tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga berupaya menjalin kedekatan dengan masyarakat melalui pendekatan yang lebih manusiawi.
Kegiatan Giat PAM dan Commanderwish Unit Samapta Polsek Sibulue di Pasar Tradisional Pattiro Bajo ini merupakan contoh nyata dari komitmen Polsek Sibulue dalam menciptakan situasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Melalui kolaborasi antara polisi dan masyarakat, diharapkan keamanan dan ketertiban di wilayah Kecamatan Sibulue, khususnya di Pasar Pattiro Bajo, dapat terus terjaga dengan baik.
