Kapolres Bone AKBP Arief Doddy Suryawan menghadiri nonton bareng (nobar) pagelaran Wayang Kulit dengan lakon Wahyu Cakraningrat yang disiarkan secara langsung dari Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan dengan chanel youtube PID Humas Mabes Polri.
Nobar yang berlangsung di Aula Sarja Arya Racana Mapolres Bone ini, dihadiri oleh Wakapolres Bone Kompol Sarifuddin bersama para Pejabat Utama dan ratusan personel, serta Kapolsek jajaran bersama personel masing-masing. Mereka hadir dengan kompak menggunakan baju batik sambil menyimak tayangan yang ada, selain menjadi hiburan juga sebagai sarana silaturahmi bagi sesama personel dan masyarakat yang hadir. Jumat, 7 Juli 2023, malam.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo disela-sela acara mengungkapkan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Bhayangkara. Acara wayang kulit ini dihadiri oleh TNI, Polri, dan seluruh elemen masyarakat serta disaksikan di seluruh Polda jajaran se-Indonesia.
“Kegiatan kali ini tentunya melanjutkan apa yang menjadi tema kita yaitu Polri Presisi Untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju,” kata Sigit.
Dalam kesempatan ini, Sigit menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan pentingnya sinergisitas dan soliditas seluruh elemen bangsa untuk mewujudkan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024 yang aman dan damai.
“Jadi hari ini sinergisitas semakin kita kokohkan, semakin kita kuatkan dengan penampilan dari dalang, di sini ada dari TNI, dari Polri, kemudian juga ada ada dalangnya mewakili Mahkamah Agung dan satu dalang profesional Bayu Aji yang saya kira namanya sudah sangat terkenal,” ujar Sigit.
Cerita dibalik acara Wayang Kulit lakon Wahyu Cakraningrat ini sangat bersentuhan dengan rakyat, seperti membuktikan bahwa kesatuan dan persatuan seluruh elemen bangsa, Wahyu Cakraningrat adalah simbol bagaimana seorang pemimpin berlomba-lomba untuk mendapatkan Wahyu Cakraningrat. Karena Wahyu Cokroningrat ini adalah wahyu yang diberikan kepada pemimpin. Tentunya lakon ini juga diharapkan bisa mengilhami dan menjadi harapan seluruh masyarakat Indonesia soal seorang pemimpin nantinya bisa mengerti.