Bone-Ulaweng, Jumat 14 Maret 2025, Briptu Rasman, seorang anggota Kepolisian Republik Indonesia yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di Desa Sappewalie, telah berhasil memanen jagung. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya ketahanan pangan yang digalakkan oleh kepolisian setempat untuk mendukung program pemerintah demi kesejahteraan masyarakat.
Dengan memanfaatkan lahan yang produktif, Briptu Rasman bekerja sama dengan warga desa Sappewalie menanam jagung sebagai contoh untuk memaksimalkan potensi pertanian di wilayah mereka. Hasil panen ini tidak hanya menunjukkan dedikasi seorang anggota polisi dalam menjalankan tugasnya, tetapi juga memberikan inspirasi bagi masyarakat untuk turut serta dalam program ketahanan pangan.
Selain itu, keberhasilan ini diharapkan dapat mendorong warga desa lainnya untuk memanfaatkan lahan kosong yang dimiliki, sehingga dapat meningkatkan perekonomian lokal dan kemandirian pangan di Desa Sappewalie. Langkah yang diambil oleh Briptu Rasman ini sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional melalui pemberdayaan masyarakat dan optimalisasi lahan pertanian.
Saya perintahkan kepada seluruh anggota yang terlibat dalam program Polisi Penggerak untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme. Program ini merupakan wujud komitmen kita dalam meningkatkan kedekatan dengan masyarakat serta memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kita,” ujar Kapolsek Ulaweng.
Kapolsek menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam melaksanakan tugas, di mana anggota kepolisian harus menjadi figur yang dapat diandalkan, mudah diakses, dan dekat dengan masyarakat.
“Saya minta agar setiap anggota yang terlibat benar-benar memanfaatkan kesempatan ini untuk mendengarkan keluhan dan masukan dari masyarakat. Jadilah contoh yang baik dan tunjukkan bahwa polisi itu ada untuk melindungi, mengayomi, dan melayani,” tegasnya.