Bone -Apala Kapolsek Barebbo, Iptu Dodie Ramaputra, SH, MH, bersama Kanit Binmas AIPTU Muh. Anas dan Kanit Intelkam AIPDA Mursslim, menghadiri acara syukuran “Manrre Ase Baru” di rumah warga bernama Hasbi di Dusun Paroto, Desa Samaelo, Kecamatan Barebbo. Senin 14/10/24
“Manrre Ase Baru” atau makan beras baru adalah tradisi Bugis yang telah mengakar sejak lama, sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen padi yang melimpah. Acara ini juga mengandung makna mendalam, yaitu menjaga silaturahmi, memperkuat kebersamaan, serta persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat. Dengan mengundang tetangga dan keluarga, Pak Hasbi menyajikan beragam hidangan seperti ayam, ikan, telur, kue, dan tentu saja beras baru hasil panen
Menurut tokoh masyarakat, Pak Lantara, tradisi ini dulunya dilakukan secara besar-besaran dalam bentuk “bubung loangnge” atau pesta rakyat, tetapi kini lebih sering digelar di rumah masing-masing karena pengaruh modernisasi. Meski begitu, esensi dari “Manrre Ase Baru” tetap terjaga, sebagai wujud rasa syukur, kebersamaan, dan harapan akan panen yang lebih baik di musim mendatang.
Kehadiran Kapolsek Barebbo dalam acara ini mencerminkan bahwa polisi bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial dengan masyarakat. “Tradisi ini bukan sekadar acara syukuran, tapi juga momen penting untuk memperkuat ikatan sosial dan menjaga persatuan. Kami sangat mendukung upaya melestarikan nilai-nilai kearifan lokal ini,” kata Iptu Dodie.
Ia menambahkan bahwa “Manrre Ase Baru” merupakan simbol kebersamaan yang patut dilestarikan. “Mari kita terus jaga tradisi ini sebagai simbol kebersamaan, persatuan, dan rasa syukur, agar tetap hidup di tengah masyarakat kita,” tutupnya.
nnzz